Desain minimalis menjadi desain yang paling sering dipilih orang untuk hunian. Rumah minimalis bukan berarti ukuran luasnya yang minim atau kecil karena rumah besar pun bisa bergaya minimalis. Arti rumah minimalis adalah desain rumahnya yang sederhana dari segi bentuk dan lebih mengutamakan fungsi.

Paling mudah mencirikan sebuah rumah dengan gaya minimalis adalah dari tampilan muka bangunan atau fasad rumah. Meski sederhana, namun fasad rumah minimalis punya daya tarik visual dan kekuatan karakter fisik yang nampak pada bentuk garis penggunaan bahan dan tekstur. 

Baca juga: 7 Desain Toko Minimalis Estetik

Apa itu Arti Fasad Rumah?

Bicara tentang arti fasad, secara sederhana fasad bangunan adalah tampilan sisi luar dari bangunan. Diambil dari bahasa prancis façade,  arti fasad sering juga diartikan sebagai wajah bagian depan sebuah bangunan atau rumah.

Fungsi Fasad Rumah?

Fasad rumah tidak hanya sekadar unsur estetika yang memberikan kesan pertama, melainkan juga memegang peran kunci dalam menjaga kenyamanan dan keberlanjutan rumah. Sebagai pelindung pertama terhadap cuaca ekstrem, fasad membantu melindungi rumah dari hujan  dan panas matahari berlebih. Desain fasad yang cermat juga dapat meningkatkan isolasi termal, menciptakan efisiensi energi, dan memberikan tingkat keamanan yang diperlukan. 

Selain itu, melalui ekspresi arsitektur dan pemilihan, fasad rumah dapat menjadi wujud identitas visual rumah serta kontributor pada praktik pembangunan berkelanjutan. Oleh karena itu, memahami dan mempertimbangkan fungsi-fungsi ini saat perencanaan atau renovasi adalah langkah penting dalam menjadikan fasad rumah bukan hanya sebagai elemen dekoratif, tetapi juga sebagai bagian integral dari rumah yang berfungsi baik.

Baca juga: Apa itu Carport dan Perbedaannya dengan Garasi?

Apa Material Terbaik untuk Fasad Rumah Tipe Minimalis?

Material atau bahan bangunan terbaik untuk fasad rumah tipe minimalis adalah bahan-bahan modern seperti batu alam, kayu, logam, dan beton. Masing-masing memberikan sentuhan estetika yang elegan dan simpel, sesuai dengan gaya minimalis. Pilihan material ini juga tahan lama, rendah perawatan, dan dapat menciptakan tampilan eksterior yang indah dan modern. Anda dengan mudah menemukan material-material ini saat mengunjungi dan belanja di toko bahan bangunan

Desain Fasad Rumah Minimalis Populer

Di zaman sekarang, terdapat banyak desain fasad rumah minimalis yang dirancang sejumlah orang. Jika biasanya hanya berdasarkan fasad rumah minimalis 1 lantai, fasad rumah minimalis 2 lantai, dan sebagainya, saat ini lebih banyak fasad yang dikembangkan sesuai dengan konsep bangunannya. Nah, untuk lebih lanjut simak inspirasi desain fasad rumah minimalis dari Gravel berikut: 

1. Fasad Rumah Minimalis Geometris 

[sumber: archdaily]

Desain fasad rumah minimalis seringkali mengombinasikan bentuk, volume, dan garis geometris, dengan menggunakan bahan yang berbeda. Struktur bangunan kotak, tembok berwarna netral, berpadu tatanan roaster yang simetris dengan pijakan tangga yang tipis, tak hanya berkesan sederhana tapi juga rapi dan tegas.

Baca juga: Perhatikan Hal-Hal Ini Dalam Mengaplikasikan Desain Fasad Rumah Industrial!

2. Fasad rumah minimalis monokromatik

[sumber: foxblocks]

Fasad datar dan monokromatik dengan beberapa jendela kecil seperti ini membuat nuansa minimalis begitu kentara. Tanpa ada kesan kaku, rumah minimalis seperti ini malah terlihat sederhana sekaligus berkelas. 

Baca Juga: 7 Inspirasi Taman Rumah Minimalis yang Estetik

3. Fasad Rumah Minimalis Skandinavia

[sumber: homeanddecor]

Mau menggunakan fasad rumah minimalis 1 lantai atau fasad rumah minimalis 2 lantai seperti gambar di atas, kekhasan desain Skandinavia mengintegrasikan struktur bangunan dengan lingkungan sekitar, kayu dan material alami, mampu membawa fasad rumah minimalis terlihat elegan. Apalagi dengan warna netral, garis bersih dan homogen, pencahayaan yang apik, menjadikan rumah terlihat nyaman dan hangat.

Baca Juga: Desain Fasad Rumah Type 36 

4. Fasad Rumah Minimalis Tradisional Jepang 

[sumber: homeanddecor]

Ciri khas desain eksterior rumah Jepang adalah mempertahankan bentuk tradisi, keteraturan dan keseimbangan yang menyatu pada alam. Bentuk rumahnya tidak neko-neko dan sangat memikirkan unsur privasi penghuninya, namun tetap nampak ramah dan bersahabat. 

Baca juga: Aturan Hadap Rumah Menurut Fengshui yang Benar

5. Fasad Rumah Minimalis Kaca

[sumber: Jomar Brangca]

Kaca sebagai elemen utama pada tampilan eksterior memberikan efek keterbukaan pada rumah. Fasad rumah minimalis 1 lantai ini sesuai untuk hunian yang berada di tengah alam, selain memberikan efek sejuk, penghuni bisa menikmati indahnya pepohonan hijau dari dalam rumah. 

Baca juga: Pelajari Aturan Ukuran Kitchen Set Yang Benar

6. Fasad Rumah Minimalis Vertical Garden 

[sumber: wazzadu]

Tak hanya elemen beton, kayu, kaca atau besi, tanaman juga bisa menjadi tema fasad yang indah untuk rumah minimalis. Penggunaan vertical garden setinggi bangunan akan menjadi focal point menarik bagi rumah. Tentunya rumah juga terlihat asri. 

Baca juga: Aturan Letak Tangga Menurut Feng Shui

Bagaimana Cara Mempercantik Fasad Rumah Minimalis?

Untuk mempercantik fasad rumah minimalis, Anda dapat menambahkan elemen dekoratif seperti lampu hias, taman vertikal, hiasan dinding, atau tanaman hijau. Memilih warna cat yang cocok, menata paving atau carport, dan memilih pintu serta jendela yang tepat juga dapat meningkatkan keindahan fasad rumah minimalis Anda.

Baca Juga: Buat Finishing Hunianmu Menjadi Eksotis dengan Mengaplikasikan Batu Alam Palimanan

Tips Cara Merawat Fasad Rumah Minimalis

Menjaga fasad rumah minimalis agar tetap bersih dan terawat merupakan hal yang penting untuk dilakukan. Berikut beberapa cara merawat fasad rumah minimalis:

1. Pembersihan Rutin

Lakukan pembersihan fasad secara rutin, minimal sebulan sekali. Gunakan kain lap basah atau sikat yang lembut untuk membersihkan debu dan kotoran yang menempel. Untuk noda yang membandel, Anda dapat menggunakan sabun cuci piring yang dicampur dengan air. Bilas dengan air bersih dan keringkan dengan kain lap.

2. Periksa Kerusakan

Pada saat membersihkan fasad, perhatikan juga jika ada kerusakan seperti retak, pecah, atau pudarnya warna cat. Segera lakukan perbaikan agar kerusakan tidak semakin parah.

3. Gunakan Pelapis Anti Air

Gunakan pelapis anti air pada fasad untuk melindunginya dari air hujan dan cuaca ekstrem. Hal ini akan membantu menjaga fasad tetap terlihat baru dan tahan lama.

4. Konsultasikan dengan Ahli

Jika Anda memiliki fasad dengan material yang rumit, konsultasikan dengan ahli untuk mendapatkan perawatan yang tepat.