Dalam dunia konstruksi dan interior, pemilihan dan pemasangan material ubin atau keramik untuk lantai memerlukan perhatian khusus. Salah satu pertanyaan yang sering muncul adalah, "Kenapa keramik harus direndam?" Jawabannya terkait dengan sifat dan karakteristik keramik itu sendiri, terutama porositasnya. Untuk lebih jelasnya, mari kita pelajari bersama. 

Baca juga: Intip 6 Pilihan Jenis Keramik Kamar Mandi Terpopuler 2024!

Alasan Keramik Direndam

Kenapa keramik harus direndam sebelum pemasangan bukanlah tanpa alasan. Proses perendaman ini bertujuan untuk memastikan pori-pori keramik menyerap air secara optimal. Ketika pori-pori keramik telah penuh dengan air, keramik tidak akan mengambil air dari adukan semen yang digunakan sebagai perekat.

Apabila keramik menghisap air dari adukan semen, proses pengeringan semen akan berlangsung terlalu cepat. Akibatnya, daya rekat antara keramik dan lantai atau dinding akan berkurang, sehingga risiko keramik lepas di kemudian hari menjadi lebih tinggi.

Baca juga: Bisakah Pasang Keramik di atas Keramik?

Tidak Semua Keramik Perlu Direndam

Penting untuk diingat bahwa tidak semua jenis keramik memerlukan proses perendaman. Keramik dengan porositas rendah, khususnya keramik lantai berkualitas tinggi, memiliki daya serap air yang sangat kecil. Artinya, ubin tersebut dapat langsung dipasang tanpa perlu merendamnya terlebih dahulu.

Sementara itu, keramik dengan porositas tinggi, yang biasanya digunakan untuk dinding, mungkin memerlukan perendaman. Meski demikian, dengan teknologi konstruksi yang semakin maju, penggunaan perekat keramik yang tepat dapat mengeliminasi kebutuhan untuk merendam keramik.

Baca juga: Cek disini kisaran harga jual keramik 2024

Kesimpulan

Proses merendam keramik sebelum pemasangan memiliki tujuan yang penting untuk memastikan hasil pemasangan yang optimal. Meskipun tidak semua keramik memerlukannya, memahami karakteristik dan sifat dari keramik yang akan Anda pasang dapat membantu memaksimalkan keawetan dan estetika ruangan Anda. Seiring dengan perkembangan teknologi bahan bangunan, metode pemasangan keramik pun terus berinovasi. Namun, prinsip dasar seperti perendaman tetap relevan untuk memastikan hasil yang tahan lama dan berkualitas.